Tentang Halal dan Haram (MA3: Tausyiah)

Berikut adalah tausyiah yang disampaikan oleh Bagus Ferry Setiawan pada Minggu, 28 Juli 2013:

Dari Abu Abdillah Nu’man bin Basyir radhiallahuanhu dia berkata:

Saya mendengar Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda:

Sesungguhnya yang halal itu jelas dan yang haram itu jelas. Di antara keduanya terdapat perkara-perkara yang syubhat (samar-samar) yang tidak diketahui oleh orang banyak. Maka siapa yang takut terhadap syubhat berarti dia telah menyelamatkan agama dan kehormatannya. Dan siapa yang terjerumus dalam perkara syubhat, maka akan terjerumus dalam perkara yang diharamkan. Sebagaimana penggembala yang menggembalakan hewan gembalaannya disekitar (ladang) yang dilarang untuk memasukinya, maka lambat laun dia akan memasukinya. Ketahuilah bahwa setiap raja memiliki larangan dan larangan Allah adalah apa yang Dia haramkan. Ketahuilah bahwa dalam diri ini terdapat segumpal daging, jika dia baik maka baiklah seluruh tubuh ini dan jika dia buruk, maka buruklah seluruh tubuh; ketahuilah bahwa dia adalah hati .

(Riwayat Bukhori dan Muslim)

Tentang Menggunakan Dana yang Berasal dari Bunga Bank (MA3: Pertanyaan)

Pertanyaan:
Tentang menggunakan dana yg berasal dari bunga bank

Misal kita punya uang banyak, terus kita tabungkan di bang. Tentu saja bunganya besar.
Nah, bunga nya itu kita gunakan u/ kegiatan2 sosial (misal beasiswa, santunan, dll)
Asumsi bahwa bank yg tempat kita menabung bukan syariah, tp konvensional. Gmn bang?

Jawaban:
gak bisa akh. Dana haram tak boleh disedekahkan. Dana riba utk kepentingan umum.
Misalnya utk jalan, got, dll

Pertanyaan:
Dana riba u/ beasiswa gmn bang?
*ngasihin beasiswa ke org lain dr bunga

Jawaban:
ya gak boleh akhi
Bayangkan dia nanti kerja karena sekolah yg didanai dana haram, lalu dia memberi makan keluarga dari sumber semacam itu
Menjauhlah dari yg haram
InsyaAlloh aman dunia akhirat

Tentang Janji ( MA3: Pertanyaan)

Pertanyaan:
Assalamu’alaikum. Mau nanya  tapi maap klo pertanyaannya sepele hehe. Ttg janji:
1. Misalnya duluuuuuu kita pernah janjiin mau nraktir seseorang. Trus gak sempet. Sekarang orangnya udah gak tau kemana. Klo ketemu pun blm tentu saling kenal. Nah ini yg ngejanjiin mau nraktir, hrs gmn? :”
2. Misalnya kita bilang k temen, “lo beliin gw baju deh. Ntar gw beliin lo mobil.” nah si temen udh beliin baju tapi pas kita mau beliin mobil, si temen nolak. Itu kita harus ttp beliin mobil atau gak usah?
Makasih jawabannya dan makasih yg mau jawab 

Jawaban:
Kalau udah janji traktir dan orangnya benar-benar tak bisa terhubungi (padahal ada FB, path, BBM dll), maka sedekahkan sebesar nilai yg dijanjikan dan pahalanya diniatkan utk ybs.
Karena janji sudah seperti nazar.

Pertanyaan:
kl smacam janji sm diru sndiri tp blm terucap jg sm pak?

Jawaban:
Janji minimal 2 orang.
Seseorang menjanjikan sesuatu kepada yg lain ttg sesuatu
Janji melahirkan ikatan
Tapi beda dg akad, kalau janji hanya satu pihak yg aktif. Kalau akad keduanya aktif
Untuk kasus kedua sebenarnya agak aneh. Baiknya jangan pernah berjanji sesuatu yg gak mungkin dilakukan. Tapi kalau memang sudah janji dan tak bisa dipenuhi mintalah maaf dan kerelaan kpd yg dijanjikan
Wallohu a’lam

Tanggapan:
Sebenernya itu contoh mobil agak berlebihan sih haha. Kita yang berjanji sebenernya bisa memenuhi, tapi si yang dijanjiin menolak. Katanya gak usah. Nah kalau seperti itu kewajiban memenuhi janjinya tetap ada atau luruh?

Jawaban:
Selama bisa dipenuhi janjinya maka laksanakan. Kalau tdk bisa ya minta maaf

Hadiah? Suap? THR? (MA3: Pertanyaan)

Tanya:
bagaimana hadiah itu bisa dikatakan suap? Jazakumullah

Jawaban:
Dalton : kalau suap beda cerita, haditsnya jelas:”yang menyuap dan disuap di neraka”

Tanya:
maksudnya, kita tahu kalau itu suap gimana tadz?

Jawaban:
kita yg disuap? ya ditolak saja

Pertanyaan:
siaap semisal THR gitu bisa dikatakan suap ndak tadz?

Jawaban:
THR jelas bukan suap
itu hak pekerja dan diatur UU

Hukum Pemberian Inhaler & Infus Saat Puasa ( MA3: Pertanyaan)

Pertanyaan:
pertanyaan dr basyar tgl 19 juli :
assalamualaikum ustadz/ustadzah. Sy mau tanya. Bagaimana hukumnya pemberian obat2an yg diberikan dgn semprotan ke dlm hidung atau mulut menggunakan inhaler atau nebulizer dll, yg biasa diberikan utk penderita asma.. Apakah membatalkan puasa atau ga ya??

bagaimana pula pemberian obat secara injeksi/suntikan yg bkn merupakan pengganti makanan? Sy pernah baca klo suntikan/infus yg merupakan cairan nutrisi pengganti makanan/minuman maka hal itu membatalkan puasa..

Jawaban:
Infus jelas membatalkan puasa. Kalau inhaler tdk
Demikian pendapat ulama kholaf dlm diskusi ttg fatwa kontemporer

Tanggapan Khairul Basyar:
Jazakallah ustadz.. Klo suntikan yg ga masuk langsung ke darah dn ga berfungsi sbg pengganti makanan gmn ya?? Krn ad injeksi obat yg disuntikkan ke jaringan bawah kulit atau ke otot..

Jawaban Pak Banu Muhammad :
ana mengambil pendapat kalau yg demikian tdk boleh. Orang yg sakit dan terpaksa minum obat walau sudah agak sehatan tetap harus mengqodho’ puasanya

Berikut ini adalah tausyiah yang disampaikan oleh Isni Maisyarah Dalimunthe:

Dari ustadz Arsal

Duhai yg tertatih dlm membaca alquran, yg tersibukkan dgn segudang pekerjaan, yg hanya menemukan waktu2 senggang saat tenaga di ujung penghabisan, yg terkulai lemah tak berdaya di hadapan hambatan, lalu larut dalam untaian doa, “ya 4JJI, jadikanlah al quran sebagai taman bunga di hati kami!”

Sudahkah tersingkap rahasia firman 4JJI:

وَلَقَدْ يَسَّرْنَا الْقُرْآنَ لِلذِّكْرِ فَهَلْ مِن مُّدَّكِرٍ

Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Al-Quran untuk pelajaran, maka adakah orang yang mengambil pelajaran?
(Al Qomar: 17)

Bilakah terkadang dunia lebih menyilaukan daripada cahaya al quran? Ataukah kotorannya menutup samar bening indah petunjuknya? Ataukah gunung penghalangnya lebih dirasa daripada sejuk hembus untaian kalimatnya? Ataukah istirahat dari lelah lebih menggoda daripada indah ayat2Nya, yg lalu membuat kita menyerah menelusuri jalan petunjuknya? Lihatlah, bekal apa yg telah kita persiapkan? kesungguhan apa yg telah kita banggakan? dan pengorbanan apa yg telah kita persembahkan? Patutkah kita menemukan mutiaranya, sementara kita blm menyelaminya?

#Renungan sore
Dalam commuterline menuju manggarai untuk mengais cintaNYA.